14 Juni 2009

Merangsang Potensi Kecerdasan Anak

Usia dari kelahiran hingga enam tahun merupakan usia kritis bagi perkembangan semua anak, tanpa memandang suku atau budaya mana anak itu berasal. Stimulasi yang diberikan pada usia ini akan mempengaruhi laju pertumbuhan dan perkembangan anak serta sikap dan perilaku sepanjang rentang kehidupannya.

Penelitian menunjukan bahwa sejak lahir anak memiliki kurang lebih 100 miliar sel otak. Sel-sel syaraf ini harus rutin distimulasi dan didayagunakan agar terus berkembang jumlahnya. Jika tidak, jumlah sel tersebut akan semakin berkurang yang berdampak pada pengikisan segenap potensi kecerdasan anak.

Bila anda mempunyai anak usia kelahiran hingga enam tahun lebih baik diikutsertakan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)yang merupakan suatu proses pembinaan tumbuh kembang anak usia lahir hingga enam tahun secara menyeluruh, yang mencakup aspek fisik dan non fisik dengan memberikan rangsangan bagi perkembangan jasmani, rohani (moral dan spiritual), motorik, akal fikir, emosional, dan sosial yang tepat dan benar agar anak tumbuh dan berkembang secara optimal. Adapun upaya yang dilakukan mencakup stimulasi intelektual, pemeliharaan kesehatan, pemberian nutrisi, dan penyediaan kesempatan-kesempatan yang luas untuk mengeksplorasi dan belajar secara aktif.

Hasil yang diharapkan dari PAUD adalah anak mendapatkan rangsangan dan kesempatan serta peluang yang besar untuk mengembangkan potensi sepenuhnya. Anak yang merupakan subyek sentral memiliki bakat, minat dan potensi yang tidak terbatas untuk dikembangkan oleh pihak-pihak yang bertanggungjawab terhadapnya di dalam suasana penuh kasih sayang, aman, terpenuhi kebutuhan dasarnya, dan kaya stimulasi.

Tidak ada komentar: